Ada hal yg sangat menarik dari sebuah parhelatan akbar yg menjadi
agenda tahunan yg selalu di tunggu para pecinta Vespa dan scooter
classic lain nya di negeri ini. Ribuan Vespa Menyerbu Java Scooter
Rendezvous 2016 Di Sentul.
Tak kurang dari 25 ribu penggemar sepeda motor jenis Vespa atau
scooter tumpah ruah di sekitar Kota Sentul Bogor dan sekitarnya pada
tanggal 16-17 April 2016
Kedatangan mereka untuk mengikuti acara Java Scooters Rendesvous (JSR) X tahun ini yang bertempat di area parkir Internasional Sentul Circuit
Kedatangan mereka untuk mengikuti acara Java Scooters Rendesvous (JSR) X tahun ini yang bertempat di area parkir Internasional Sentul Circuit
Mulai dari Vespa keluaran tua hingga terbaru bisa ditemui dalam acara
itu. Bahkan banyak juga besi tua yang kumuh itu dibuat ceper dengan
setang menjulang tinggi dan berbagai aksesoris menempel di bodinya dan
para anak-anaknya dari beragam-ragam ras dan suku di indonesia, yang
mempunyai solidaritas tinggi terhadap sesama anak vespa dan seluruhnya
Benar-benar berantakan dan tak seperti bentuk aslinya tapi itulah
keunikan Vespa yang menjadikan penggemarnya benar-benar fanatik mulai
dari vespa extrem, vespa unik, vespa racing dll.
Salah satu momen penting adalah pemecahan motor dengan roda terbanyak yang dicatat oleh Museum Rekor Indonesia.
Selain Pulau Jawa, peserta dari luar Jawa tak mau ketinggalan seperti
dari Madura, Kalimantan, Bali, Lombok dan Sumatera. Bahkan ada beberapa
scooterist yang datang dari beberapa Negara tetangga seperti Malaysia,
Brunei, Singapore, Thailand, dan Australia.
Salah satu tujuan acaranya sendiri adalah sebagai ajang berkumpul
untuk bersilaturrahmi dengan pecinta motor Scooter di seluruh Tanah Air.
Java Scooter Rendezvous merupakan bahasa Belanda kalau diartikan ke
dalam Bahasa Indonesia berarti temu kangen antara penggemar motor Vespa.
Ini adalah kali ke-10 Java Scooter Rendezvous /JSR digelar, ada gelaran sebagai berikut:1. 2006 – Banjar Ciamis
2. 2007 – TMII Jakarta
3. 2008 – Magelang Jawa Tengah
4. 2009 – Batu Malang Jawa Timur
5. 1010 – Banten
6. 2011 – Kiara payung Jatinangor
7. 2012 – TMII Jakarta
8. 2013 – Jepara
9. 2014 – Pacitan Jawa Timur
10. 2016 – Sentul Bogor
Dimana event berskala nasional ini di gelar sebagai ajang
silaturahmi untuk mempererat rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan
bangsa, meningkatkan solidaritas dan rasa kebersamaan, penyaluran segala
aspirasi, pembinaan / pengembangan atau peningkatan bakat, minat,
skill, kreatifitas dan prestasi serta pembelajaran hidup berorganisasi
bagi para Scooterist / penggemar / pecinta Vespa atau Scooter khususnya
yang berada di Pulau Jawa dan Umumnya yang berada di luar Pulau Jawa,
meningkatkan sikap disiplin dan sadar hukum baik hukum berlalu lintas
maupun hukum – hukum lainnya serta membantu secara aktif dalam
pengembangan program – program Pemerintah di antaranya ; membangun
perkembangan dunia pariwisata di Pulau Jawa dan Madura, meningkatkan
kepedulian sosial dan lingkungan hidup serta kampanye Anti Narkoba.
Disetiap event Java Scooter Rendezvous /JSR selalu saja ada pro dan
kontra yg mewarnai kegiatan yang di dapuk menjadi ajang lebarannya
pecinta Vespa dan scooter tanah air.
Dari mulai alur lalu lintas di seputar area acara yg menjadi macet, juga perilaku para oknum scooterist yg tidak bertanggung jawab yg sempat meresahkan warga sekitar area di selenggarakan acara JSR disetiap kota yg disinggahinya.
Dari mulai alur lalu lintas di seputar area acara yg menjadi macet, juga perilaku para oknum scooterist yg tidak bertanggung jawab yg sempat meresahkan warga sekitar area di selenggarakan acara JSR disetiap kota yg disinggahinya.
Seperti halnya permasalahan tahun ini, dimana pihak sentul menerima 2
event besar di waktu yg bersamaan yaitu JSR X dan Indonesia Tackday
Series (ITS) round 2 yang digelar tgl 17 atau hari ke 2 JSR.
Tak ayal ada beberapa tulisan berkonotasi negatif dari peserta ITS yang kecewa karena event yg sudah di persiapkan satu tahun harus batal karena akses untuk masuk ke area sirkuit tertutup oleh ribuan vespa.
Tak ayal ada beberapa tulisan berkonotasi negatif dari peserta ITS yang kecewa karena event yg sudah di persiapkan satu tahun harus batal karena akses untuk masuk ke area sirkuit tertutup oleh ribuan vespa.
Seorang panitia yg juga salah satu pembalap ITS bernama Tri Mulyanto,
kini mendapat sorotan dan kecaman dari para pecinta Vespa tanah air yg
mana status2 di media sosialnya cukup membuat para scooterist tersulut
emosi.
Kevinda Aditya Scooterist
Ketua admin KPV
Foto di ambil dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment